HCI yang baik adalah HCI yang user friendly dan usabilitynya tinggi. User friendly adalah kemampuan yang dimiliki oleh software atau program aplikasi yang mudah dioperasikan, dan mempunyai sejumlah kemampuan lain sehingga pengguna merasa betah dalam mengoperasikan program tersebut. Lantas Apakah itu Usability?

Usability didefinisikan pertama kali oleh Nielsen sebagai seluruh properti dari sistem, yang menurut tradisi berhubungan dengan kelima atribut berikut ini

  • Learnability : sistem seharusnya mudah dipelajari sehingga pengguna dapat dengan cepat mendapatkan sebagian pekerjaannya terselesaikan dengan sistem.
  • Efficiency : sistem seharusnya efisien untuk digunakan, sehingga sekalinya pengguna mempelajari sistem, produktivitas tingkat tinggi dimungkinkan.
  • Memorability : sistem seharusnya mudah untuk diingat, jadi pengguna kasual dapat kembali menggunakan sistem setelah beberapa waktu tidak menggunakannya, tanpa harus untuk mempelajari semuanya dari awal lagi.
  • Error: sistem seharusnya memiliki tingkat error yang rendah, sehingga pengguna membuat sedikit kesalahan dalam penggunaan sistem, dan jika mereka membuat kesalahan maka mereka dapat dengan mudah untuk memulihkan.
  • Satisfaction : sistem seharusnya nyaman digunakan, pengguna secara subyektif merasa puas atau suka ketika menggunakannya.

Menurut ISO/IEC 25010 dan ISO 9241-11, usability dapat didefinisikan sebagai “sejauh mana produk dapat digunakan bagi penggunanya untuk mencapai gol-gol yang ditentukan dengan effectiveness, efficiency, dan satisfaction dalam konteks penggunaan yang telah ditetapkan”. Usability juga konsep kunci dalam interaksi manusia dan komputer yang terkait dengan kemudahan penggunaan dan kemudahan mempelajari. Usability merupakan konsep yang dikenal baik dan terdefinisi dengan baik dalam riset terkait interaksi manusia dan komputer, merujuk kepada perluasan dimana pengguna dan komputer dapat “berkomunikasi” dengan jelas melalui suatu antarmuka. Usability merupakan kemampuan produk software untuk dipahami, dipelajari, dioperasikan, dan menarik kepada pengguna.

Usability dapat didefinisikan sebagai sejauh mana produk dapat digunakan bagi penggunanya untuk mencapai gol-gol yang ditentukan dengan effectiveness, efficiency, dan satisfaction dalam konteks penggunaan yang telah ditetapkan. Meski demikian tidak menutup penelitian yang menggunakan attribut / property yang berbeda-beda selain effectiveness, efficiency, dan satisfaction. Usability sendiri dapat dievaluasi mengunakan teknik-teknik yang berbeda seperti : evaluasi heuristik, review ahli, eye tracking, contextual interview, kuesionair, survei, focus group, remote testing, mobile device testing, dan skenario.

Tabel 1. Perbandingan Teknik dan Attribut Usability Testing

RisetMetodeAttribut
GarnicScenario-based usability test : semi structured interview, task-based user testing, questionaire.effectiveness, efficiency, visual attractiveness, satisfaction.
 Heuristic evaluation sesuai dengan Nielsen usability heuristicSesuai dengan Nielsen 10 prinsip kunci heuristik
Verkijikaheuristic evaluation & automated testonline services, userhelp & feedback, legitimacy, navigation, accessibility, information architecture
NorhalizaUsability test : scenario-based task, user testing, questionaireeffectiveness, efficiency, learnability, controllability, attractiveness, helpfulness, satisfaction
GibbsAcceptance test, Competitive Comparison, Pilot user test (user test & questionair)accessibility,
satisfaction,
learnability

Jadi sudah jelas, jika dari definisi Nelson menyebutkan bahwa usability terdiri dari 5 atribut berupa learnability, efisiensi, memorability, error, dan satisfaction, maka tidak menutup kemungkinan bahwa penelitian yang lain bisa menggunakan attribut / property yang berbeda-beda selain effectiveness, efficiency, dan satisfaction seperti yang ditunjukkan pada Tabel 1.

Referensi:

  • A. Granic, I. Mitrovic, and N. Marangunic, “Exploring the usability of web portals: A Croatian case study”, International Journal of Information Management, vol.31, no.4, pp.339–349, 2011, doi:10.1016/j.ijinfomgt.2010.11.001.
  • B.N. Norhaliza and B.S. MarYah, “Usability Testing on Government Agencies Web Portal: A Study on Ministry of Education Malaysia (MOE) Web Portal”, 2015 9th Malaysian Software Engineering Conference (MySEC), pp.37-42, Dec. 2015, doi:10.1109/MySEC.2015.7475192.
  • I. Gibbs, S.M. Dascalu, and F.C. Harris, “Web Portal Usability Tests for the Nevada Climate Change Portal”, 2013 10th International Conference on Information Technology: New Generations, pp.39-45, Apr. 2013, doi: 10.1109/ITNG.2013.14.
  • J. Redish and J. Dumas, A Practical Guide to Usability
    Testing.
    Intellect, 1999.
  • J. Rubin and D. Chisnell, Handbook of Usability Testing: How to
    Plan, Design and Conduct Effective Tests.
    John Wiley & Sons, 2011.
  • J. Nielson, “Usability 101: Introduction to usability,” 2012, https://www.nngroup.com/articles/usability-101-introduction-to-usability/
  • M. Bacikova and J. Poruban, “Ergonomic vs. Domain Usability of User Interfaces”, IEEE 2013 6th International Conference on Human System Interactions (HSI), pp.159-166, 2013, doi:10.1109/HSI.2013.6577817.
  • N. Claridge and J. Kirakowski, “Website Analysis and MeasureMent Inventory (WAMMI)”, http://www.wammi.com/ , 2017.
  • M.W. Iqbal, N. Ahmad, and S.K. Shahzad, “Usability evaluation of adaptive features in smartphones”, Procedia Computer Science, vol.112, pp.2185-2194, 2017, doi:10.1016/j.procs.2017.08.258.
  • Z. Huang and M. Benyoucef, “Usability and credibility of e-government websites”, Government Information Quarterly, vol. 31, no.4, pp.584–595, Oct. 2014, doi:10.1016/j.giq.2014.07.002.
  • P. Rahayu, D.I. Sensuse, W.R. Fitriani, I. Nurrohmah, R. Mauliadi, and H.N. Rochman, “Applying usability testing to improving Scrum methodology in develop assistant information system”, 2016 International Conference on Information Technology Systems and Innovation (ICITSI), pp.2, 2016, doi:10.1109/ICITSI.2016.7858222.
  • S.F. Verkijika and L.D. Wet, “A usability assessment of e-government websites in Sub-Saharan Africa”, International Journal of Information Management, vol.39, pp.20-29, Apr. 2018, doi: 10.1016/j.ijinfomgt.2017.11.003.
  • W. M. I. Wan Abdul Rahim, M. L. Anitawati, A. W. Eza Syafiqa, and S. Roziah, “Usability Testing Research Framework: Case of Handicraft Web-Based System”, 2nd International Conference on Information and Communication Technology (ICoICT), pp.199-204, 2014, doi:10.1109/ICoICT.2014.6914065.
  • G. E. Burnett and D. Ditsikas, “Personality As A- Criterion For Selecting Usability Testing Participants”, 4th International Conference on Information & Communications Technology 2006 (ICICT ’06), Dec. 2006, doi:10.1109/ITICT.2006.358235.



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search

Welcome

Bayu Pratama R N is a lonely programmer who is very enthusiastic about .NET. He just try to live a life of a programmer life and write a blog post when he is so sick about love.

Gallery